198 Anggota Kontingen DIY Siap Bertanding di FORNAS VIII NTB Tahun 2025

Yogyakarta, 14 Juli 2025 - Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) DIY secara resmi mendaftarkan 198 personelnya untuk menjadi anggota kontingen pada ajang Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII NTB 2025, 26 Juli-1 Agustus mendatang. Dari total jumlah personel tersebut, 172 orang diantaranya adalah pegiat (atlet) dan 26 orang pelatih.
Wakil Sekretaris II KORMI DIY, Fauzi Abdurrahman SOr yang menjadi perwakilan DIY saat mengikuti Delegation Registration Meeting (DRM) di Mataram, Minggu (13/7) menjelaskan, dari hasil DRM ketiga tersebut, KORMI DIY telah resmi mendaftarkan seluruh anggota kontingennya. "Jadi kemarin kami mengikuti DRM yang ketiga, dan langsung mendaftarkan semua pegiat dan pelatih yang sudah masuk dalam kontingen kami," paparnya.
Dijelaskannya, dari total 198 anggota kontingen yang telah resmi didaftarkan kepada panitia pusat Fornas, terdiri dari 172 pegiat dan 26 pelatih yang berasal dari 25 Induk Organisasi Olahraga (Inorga) yang secara resmi ditandingkan dan 1 Inorga yang berstatus ekshibisi. "Semua berkas pendaftaran sudah kami serahkan ke panitia pusat FORNAS, dan kemarin sudah diterima, sehingga kontingen kami sudah sah. Untuk ID Card akan diberikan saat kontingen datang di Mataram," paparnya.
Untuk ke- 25 Inorga yang akan secara resmi diikuti oleh KORMI DIY di FORNAS kali ini terdiri dari, Indonesia Drum Corps Association (IDCA) dengan 2 pegiat dan 1 pelatih, Komunitas BEPers Indonesia (KBI) dengan 7 pegiat dan 6 pelatih, Indonesian Airsofter Association (Inassoc/8 pegiat dan 1 pelatih), Ikatan Langkah Dansa Indonesia (ILDI/6 pegiat dan 1 pelatih), Lembaga Seni Pernafasan Satria Nusantara (LSPSN/5 pegiat dan 1 pelatih).
Asosiasi Pemandu Sorak Indonesia (APSI/4 pegiat dan 1 pelatih), Perkumpulan Pelayang Seluruh Indonesia (Pelangi/5 pegiat dan 1 pelatih), Keluarga Pencak Silat Nasional (KPSN/10 pegiat dan 1 pelatih), Aliansi Taijiquan Nasional Indonesia (ATNI/13 pegiat dan 1 pelatih), Persatuan Olahraga Pernapasan Indonesia (Porpi/2 pegiat dan 1 pelatih), Komunitas Indonesia Skateboard (KIS/2 pegiat dan 1 pelatih).
Ikatan Olahraga Senam Kreasi Indonesia (IOSKI/19 pegiat dan 1 pelatih), Indonesian Esport Association (Iespa/7 pegiat), Asosiasi Dong Yue Taiji Quan Indonesia (ADYTI/6 pegiat), Yayasan Janting Indonesia (YJI/6 pegiat dan 1 pelatih), Senam Tera Indonesia (STI/5 pegiat), Universal Line Dance (ULD/11 pegiat dan 1 pelatih), Asosiasi Masyarakat Dansa Indonesia (AMDI/8 pegiat), Dai Kyokushin Karate Indonesia (DKKI/10 pegiat dan 2 pelatih)
Federasi Orienteering Nasional Indonesia (FONI/4 pegiat), Persatuan Warga Tulang Sehat Indonesia (Perwatusi/3 pegiat), Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi/15 pegiat), Walet Basura Nusantara (WBN/4 pegiat), dan Silek Harimau Minangkabau (SHM/2 pegiat), Perkumpulan Panahan Tradisional Indonesia Nusantara Jaya (Pepartri Nusantara Jaya/5 pegiat dan 2 pelatih). Untuk ekshibisi, Asosiasi Muaythai Tradisional Indonesia (Asmutri/3 pegiat dan 3 pelatih).
Dengan banyaknya pegiat dan platih dari Inorga yang ikut berpartisipasi pada Fornas kali ini, KORMI DIY mengapresiasi dan berharap bisa meraih hasil terbaik di ajang level nasional kali ini. "Kami sangat mengapresiasi Inorga pada Fornas kali ini, karena mayoritas berangkat secara mandiri. Dari total 198, yang berangkat dengan pembiayaan mandiri ada 142 personel, sedangkan 56 personel mendapat pembiayaan dari Pemda DIY melalui KORMI," jelasnya.